2.9.16

18 Kampus di Sumut Bestatus Dibina, Kalau Tidak Berbenah, Dibinasakan..


TobaTimes-Selain 9 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ditutup, masih ada 18 PTS lainnya di Sumut yang dinilai bermasalah dan kini sedang dalam binaan. Kordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto mengatakan, 18 PTS itu diaktifkan kembali setelah sempat non aktif, namun berstatus dibina.
Ilustrasi.
 “Kami memberikan tenggat waktu 6 bulan ke depan agar ke-18 PTS segera melakukan perbaikan. Jika dalam masa pembinaan itu belum juga ada perbaikan, maka akan diusulkan ke Kemenristek Dikti untuk ditutup,” ujar Dian kepada wartawan, Kamis 1 September 2016.

Ditambahkan, ke-18 PTS dalam pembinaan karena terjadi berbagai hal, seperti konflik yayasan dengan pengelola perguruan tinggi atau internal dalam tubuh yayasan, ketiadaan mahasiswa, rasio dosen dan mahasiswa tidak seimbang.

Dosen berkualifikasi S2 tidak sampai 6 orang, lembaga tidak terdaftar di Depkumham, buka kelas jauh tanpa izin dan lainnya.

"Selain itu, juga terdapat 2 PTS di Sumut yang berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag) namun masuk di Kemenristek Dikti, yang masuk dalam pembinaan, yaitu STIT Al Hikmah Tebingtinggi dan STAI Al Ikhlas Sidikalang," ujar Dian.

18 PTS berstatus binaan itu adalah:

1. Sekolah Tinggi Bahasa Asing Swadaya Medan
2. Akademi Keuangan Perbankan Swadaya Medan
3. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya Medan
4. Politeknik Tugu 45 Medan
5. Sekolah Tinggi Kelautan dan Perikanan Indonesia
6. Politeknik Trijaya Krama
7. Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Medan
8. Politeknik Yanada
9. Akademi Kebidanan Eunice Rajawali Binjai
10. Politeknik Profesional Mandiri
11. Amik Stiekom
12. STIH Benteng Huraba
13. Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia
14. Akademi Kebidanan Dewi Maya
15. Amik Intelcom Global Indo Kisaran
16. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Riama
17. STIKP Riama
18. Universitas Setia Budi Mandiri.
(***/int)
 

0 comments:

Post a Comment