TobaTimes- Pemkab Labura akan terus memberikan dukungan kepada mahasiswa asal Labura yang berprestasi. Sebaliknya, akan mencabut beasiswa jika mahasiswa terlibat narkoba.
Bupati Labura H Kharuddinsyah SE memberikan hadiah labtop kepada mahasiswa. |
Kedua mahasiswa tersebut atas nama Siti Sundari Nasution Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Anwar Arafah Pasaribu Jurusan Pendidikan Ekonomi. Penyerahan hadiah itu secara spontan dilakukan Bupati Labura saat mengkunjungi Universitas Medan (Unimed) dalam rangka penanda tanganan Surat Perintah Kerja (SPK) atas tindak lanjut MoU antara Pemkab Labura dengan Unimed. Kedatangan bupati didampingi Kabag Sosial Ahmad Sampurna alias Mamen disambut langsung oleh Rektor Unimed Prof Syawal Gultom MPd.
Acara itu dilaksanakan di ruang rapat rektorat Unimed, hadir juga para wakil rektor, dekan dan direktur pasca sarjana. Bupati juga juga melakukan ramah tamah dengan mahasiswa asal Labura usai penandatanganan MoU.
“Terima kasih kepada Unimed yang telah mendidik generasi muda asal Labura,” ujar H Kharuddin Syah.
Sebelumnya, Pemkab Labura sudah melakukan kerjasama dengan tiga universitas negeri yang ada di Sumatera Utara yakni USU,UIN dan Unimed yang saat ini sedang berlangsung dengan tujuan agar anak-anak Labura dapat terus melanjutkan pendidikan tanpa memikirkan masalah biaya.
“Tugas kalian hanya tinggal belajar dan belajar, jangan pernah kalian berniat untuk mencoba yang namanya narkoba. Jika dari mahasiswa yang menerima beasiswa kedapatan menggunakan narkoba maka akan kami berhentikan beasiswanya dan kami akan minta pihak universitas untuk memberikan tindakan,” tegas H Kharuddin Syah.
Sementara itu rektor Unimed Prof Syawal Gultom memberikan apresiasi kepada Pemkab Labura yang telah memberikan perhatian lebih terhadap kemajuan dunia pendidikan.
“Kami berharap program yang dilaksanakan oleh Pemkab Labura dapat diikuti oleh daerah lainnya karena pendidikan merupakan solusi untuk mensejahterakan masyarakat,” ujar rektor. (TT/int)
0 comments:
Post a Comment