8.12.16

Telantarkan Istri, Pensiunan PNS Dilapor ke Polisi


TobaTimes, Simalungun - Selama satu tahun ditelantarkan suami, Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial D br H membuat laporan pengaduan terhadap suaminya berinisial PP (72) yang diketahui seorang pensiunan PNS.
Ilustrasi.

D br H, warga Jalan Bona-bona, Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun juga mengaku mendapat perlakuan kasar dari suaminya itu. Hal ini diketahui pada saat D br H membuat pengaduan ke Polres Simalungun dengan nomor: LP/299/XII/2016/SU/SIMAL tertanggal 5 Desember kemarin.

Kepada petugas, D br H menceritakan kronologis penelantar dan kekerasan yang dialaminya. Dia bercerita, sejak satu tahun terakhir suaminya tak lagi memberikan nafkah untuk menutupi kebutuhan keluarganya sehari-hari. Suaminya juga sangat jarang pulang ke rumah.

Kemudian, pada bula Mei lalu, PP bertemu dengannya di rumah mereka di Jalan Bona-bona, Nagori Dolok Marlawan. Saat tiba di rumah, PP langsung marah-marah tanpa alasan yang jelas.

Tak hanya itu, korban juga diancam dan diusir dari rumah itu. Meski mendapat perlakuan demikian, D br H tetap bersabar dan tetap tinggal di rumah itu. Selanjutnya pada bulan Agustus lalu, PP selaku terlapor dalam kasus ini mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Negeri Simalungun.
Namun, oleh pengadilan gugatan PP ditolak.

Seiring berjalannya waktu, korban terus menerus mendapat tekanan dari PP. Setiap pulang ke rumah, PP selalu marah-marah dan mengusir korban dari rumah. Merasa tertekan, ketakutan dan diterlantarkan, korban merasa keberatan dan akhirnya memutuskan membuat pengaduan ke Polres Simalungun.

Kapolres Simalungun AKBP Yofie Girianto Putro melalui Kasubbag Humas AKP Jarait Sinaga kepada wartawan mengatakan bahwa laporan pengaduan korban telah diterima. Saat ini pihaknya tengah melakukan pemeriksaan saksi-saksi atas kasus itu.

"Masih ditangani. Sebagian saksi sudah diperiksa. Jika terbukti melakukan tindak pidana, terlapor akan ditetapkan sebagai tersangka," ujar Sinaga. (TT/int)

0 comments:

Post a Comment