Polri: GNPF-MUI Jangan Dompleng MUI, Anda Maunya Apa?

Toba Lover   22.11.16   Nasional   Comment  

Habib Rizieq.

Tobatimes, Jakarta - Ini babak baru terhadap GNPF-MUI. Mereka mulai disentil Mabes Polri. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri Kombes Rikwanto menilai sudah tidak relevan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) memakai nama tersebut dan mengadakan aksi lanjutan Bela Islam III pada 2 Desember nanti.

Rikwanto mengatakan GNPF-MUI pada demo 411 membawa nama MUI agar mengusut kasus dugaan penistaan agama.

Dia menegaskan, saat ini Polri sudah transparan dalam proses penegakkan hukum dan menetapkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama.

"Kasihan MUI, MUI kok kerjanya unjuk rasa. Jadi jangan mendompleng yang tidak perlu. Kalau memang mau unjuk rasa, nyatakan siapa kami, kemudian mau apa,” tegas Rikwanto di Mabes Polri, Selasa (22/11/16).

Hingga saat ini kata Rikwanto Polri belum ada permohonan pengeluaran Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) unjuk rasa pada 25 November. “Belum ada ya, banyak info yang belum bisa dikonfirmasi,” ucapnya. (sumber: pojoksatu/int/TT)