TobaTimes, Siantar - Masyarakat diimbau lebih was-was saat meninggalkan rumah dalam keadaan tak berpenghuni. Saat ini rumah yang ditinggal pergi penghuni nampaknya menjadi incaran kawanan maling.
Ilustrasi. |
Adapun barang-barang yang hilang, antara lain, satu unit kulkas, satu set meja makan, dua unit kompor gas, satu unit AC pendingin ruangan, satu unit pemanas air, tiga unit lampus hias gantung, satu unit lukisan hias gantung, satu set meha tamu, dan satu cermin dinding. Diperkirakan, barang-barang tersebut bernilai Rp25 juta.
Dalam laporannya di Polres Siantar, Selamat Manalu, mengatakan, saat peristiwa itu berlangsung ia sedang berada di Kota Medan. Ia mengetahui peristiwa itu pertama kali dari tetangganya bermarga Pakpahan. Istri Pakpahan mendapat informasi dari warga sekitar bernama Sabariah bahwa melihat di kebun ubi samping rumah ada tempat tidur spring bad. Setelah dicek warga, tersangka rumah korban sudah dibobol maling.
“Saya ditelepon tetangga bahwa rumah saya dibobol maling. Saat itu juga saya langsung pulang ke Siantar,” katanya.
Dan sesampai di rumah, korban mendapati hembok belakang rumahnya sudah hancur. Daun pintu dapur rumah sudah rusak bekas dicongkel.
Pjs Kasubag Humas Polres Pematangsiantar AKP M Barus, ketika dikonfirmasi, Selasa (13/12), membenarkan adanya laporan tersebut. Disebutkan, bahwa beberapa barang yang hilang dari rumah korban berupa barang-barang elekronik, hiasan ruangan dan tempat tidur yang diperkirakan total keseluruhan senilai Rp25 juta. (TT/int)
0 comments:
Post a Comment