29.10.16

22 Ekor Lembur Mati dan Terkapar Disambar Petir


TobaTimes, Simalungun - Kehebohan terjadi di Nagori Sibunga-bunga dan Nagori Parmonangan, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut). Pasalnya, 22 ekor lembu milik warga ditemukan terkapar dan mati di kandangnya, Jumat (28/10).

Lembu-lembu mati disambar petir.
Awalnya warga sempat bingung menyaksikan kematian lembu-lembu yang tampak misterius itu. Tapi diselidiki, warga menduga lembu-lembu itu mati akibat disambar petir.

Kapolsek Balata AKP B Pakpahan mengatakan, kejadian itu persis terjadi di kandang lembu yang berada di komplek Afdeling III Blok CR perkebunan sawit milik PTPN IV Bah Birung Ulu di Dusun Bukit Dua Nagori Panambean Hutaurung, Kecamatan Jorlang Hataran.

Pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara. “Sebanyak 22 ekor lembu yang mati, 19 di antaranya merupakan lembu betina, sisanya jantan,” ujar B Pakpahan seperti diberitaka Metro Siantar (Jawa Pos Group) hari ini.

Dugaan lembu di sambar petir, karena pada malam sebelum kejadian, hujan deras disertai petir yang kuat melanda sekitar lokasi. Tanda-tanda adanya sambaran petir karena pelepah dan batang pohon sawit sekitar kandang juga terbakar.

Kejadian itu pertama kali diketahui Rimin, yang bertugas mengangon lembu. Adapun pemilik lembu yakni Misran (54), Tri (42), Hendri (37), Tarno (49) dan M Simbolon.

Pangulu Nagori Parmonangan Prayetno langsung turun ke lokasi. Para korban juga meyakini kematian lembu mereka murni akibat disambar petir. Para pemilik ternak diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 150 juta.(TT/int)

0 comments:

Post a Comment